RI Tidak Impor Beras Sampai 2026 Dikasih Kabar Mentan Zulhas

RI Tidak Impor Beras ,, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyebut pmerintah baru saja menyerap 1,5 juta ton beras dari petani. Dia menyebut stok ini akan memenuhi kebutuhan dalam negeri sehingga pemerintah tidak akan melakukan impor beras hingga tahun depan.

RI Tidak Impor Beras ,

Kabar menggembirakan datang dari dunia pertanian Indonesia. Menteri Pertanian (Mentan) Zulkifli Hasan atau Zulhas menyatakan bahwa Indonesia tidak akan melakukan impor beras hingga tahun 2026. Pernyataan ini menjadi sinyal positif bagi ketahanan pangan nasional sekaligus bukti nyata peningkatan produktivitas pertanian dalam negeri.

Komitmen Swasembada Beras

Zulhas menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk terus menjaga ketahanan pangan Indonesia melalui peningkatan produksi beras lokal. Dengan dukungan petani, teknologi pertanian, serta kebijakan yang tepat, kebutuhan beras nasional dipastikan dapat dipenuhi dari hasil produksi dalam negeri.

“Kalau kondisi cuaca tetap mendukung dan produksi tetap stabil, insyaallah kita tidak perlu impor beras hingga 2026,” ujar Zulhas dalam konferensi pers di Jakarta.

Data Produksi Beras Indonesia

Menurut data dari Kementerian Pertanian, produksi beras nasional mengalami peningkatan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Investasi dalam sektor pertanian, penggunaan benih unggul, dan pengelolaan irigasi yang lebih baik telah mendorong hasil panen yang melimpah.

Tahun 2023 dan 2024 tercatat sebagai tahun dengan panen padi yang cukup baik, meski Indonesia sempat menghadapi tantangan cuaca ekstrem akibat fenomena El Nino. Namun demikian, pasokan beras tetap terkendali berkat manajemen stok yang efektif oleh Bulog dan koordinasi lintas kementerian.

Efek Positif bagi Ekonomi dan Petani

Kebijakan tidak impor beras hingga 2026 akan memberikan dampak positif terhadap harga gabah di tingkat petani, menjaga stabilitas harga pangan, dan mendorong kesejahteraan petani lokal. Selain itu, kebijakan ini juga menjadi strategi jitu dalam menjaga devisa negara dan mengurangi ketergantungan terhadap pasar luar negeri.

Dukungan Teknologi dan Inovasi

Pemerintah juga mendorong penggunaan teknologi pertanian modern, seperti mekanisasi alat panen, sistem tanam jajar legowo, serta pemanfaatan big data untuk memantau pola tanam. Upaya ini bertujuan agar Indonesia tidak hanya swasembada beras, tetapi juga mampu bersaing di pasar global.

Q & A Dengan Topik Pembahasan RI Tidak Impor Beras Selama 2025 Dengan Narasumber Dr. Rahmat Hidayat Ahli  Ekonomi Universitas Indonesia Dan Ir. Wening Sari, M.Agr. Ahli Pertanian Dan Pangan IPB University

Apa latar belakang pernyataan RI tidak impor beras hingga 2026?

Jawaban:
Menteri Pertanian Andi Amran menyatakan bahwa produksi beras dalam negeri akan mencukupi kebutuhan nasional hingga dua tahun ke depan. Dengan peningkatan luas tanam, distribusi pupuk bersubsidi, dan stabilitas iklim yang lebih baik, Indonesia diproyeksikan mampu swasembada beras.

Bagaimana tanggapan ahli ekonomi terhadap keputusan ini?

Dr. Rahmat Hidayat (Ahli Ekonomi):
“Secara makroekonomi, kebijakan ini sangat ambisius namun patut diapresiasi. Penghentian impor bisa memperkuat neraca perdagangan dan ketahanan pangan. Namun, yang perlu dicermati adalah konsistensi produksi dan distribusi. Jika salah satu terganggu, harga bisa melonjak tajam.”

Apa risiko jika kebijakan ini tidak diikuti dengan kontrol harga dan stok yang baik?

Dr. Rahmat Hidayat:
“Risikonya adalah inflasi pangan. Jika stok dalam negeri menipis dan tidak ada opsi impor sebagai penyeimbang, harga beras bisa melonjak dan memicu keresahan publik.”

Bagaimana tanggapan dari sisi pertanian dan produksi?

Ir. Wening Sari, M.Agr (Ahli Pertanian):
“Secara teknis, swasembada itu mungkin, asalkan ada kesinambungan antara kebijakan pusat dan pelaksanaan di daerah. Dukungan kepada petani, terutama soal benih unggul, irigasi, dan pupuk, harus konsisten. Jangan hanya kuat di wacana.”

Apakah Indonesia benar-benar bisa swasembada beras hingga 2026?

Ir. Wening Sari:
“Bisa, tapi dengan banyak catatan. Perlu reformasi serius di sektor pertanian. Peran penyuluh lapangan, inovasi teknologi, dan perlindungan harga panen petani sangat penting. Pemerintah juga harus jaga jangan sampai ada gagal panen massal.”

Apa dampaknya terhadap petani lokal?

Ir. Wening Sari:
“Positif. Jika pemerintah konsisten tidak impor, maka petani akan memiliki pasar yang lebih stabil. Tapi lagi-lagi, ini tergantung bagaimana pemerintah menjaga agar harga tetap menguntungkan petani namun terjangkau bagi konsumen.”

Bagaimana posisi Mendag Zulhas dalam kebijakan ini?

Jawaban:
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan memberikan dukungan terhadap langkah Kementerian Pertanian, namun menekankan pentingnya menjaga stabilitas harga dan distribusi. Ia mengingatkan bahwa kebijakan ini harus fleksibel jika ada kondisi darurat seperti El Nino ekstrem atau krisis global.

KESIMPULAN

Pemerintah Indonesia menegaskan tidak akan melakukan impor beras hingga tahun 2026, sebagaimana disampaikan oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mentan Zulhas). Hal ini merupakan hasil dari peningkatan produksi dalam negeri dan langkah strategis menuju swasembada beras Indonesia. Dengan stok beras yang mencukupi dan dukungan petani lokal, kebijakan beras 2025-2026 akan fokus pada ketahanan pangan nasional tanpa ketergantungan pada impor. Langkah ini diharapkan memperkuat posisi Indonesia dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan beras secara berkelanjutan.

kadobet login

Tags:

Mengapa Thailand Legalkan Judi & Kasino?

Legalkan Judi & Kasino, Belum lama ini, Thailand telah menyetujui rancangan undang-undang (RUU) yang melegalkan perjudian dan kasino. Langkah legalisasi itu diyakini bisa mendorong pariwisata dan investasi.

Legalkan Judi & Kasino

Thailand, negara yang dikenal dengan wisata budaya dan alamnya, kini menjadi sorotan karena langkah kontroversialnya: melegalkan judi dan kasino. Kebijakan ini menandai perubahan besar dalam pendekatan pemerintah terhadap industri perjudian yang sebelumnya dilarang. Lalu, apa alasan di balik legalisasi ini? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Meningkatkan Penerimaan Negara dari Sektor Pariwisata dan Pajak

Salah satu alasan utama Thailand melegalkan judi adalah untuk meningkatkan pendapatan negara. Dengan legalisasi kasino, pemerintah dapat menarik investasi, menciptakan lapangan kerja, dan memungut pajak dari operasional kasino secara resmi.

Negara-negara seperti Makau dan Singapura telah membuktikan bahwa industri kasino bisa menjadi sumber pemasukan besar jika diatur dengan baik. Thailand ingin mengikuti jejak tersebut, apalagi dengan posisinya sebagai salah satu tujuan wisata utama di Asia Tenggara.

Mengurangi Judi Ilegal

Meskipun perjudian ilegal dilarang di Thailand, kenyataannya praktik ini masih marak terjadi. Banyak warga Thailand bermain judi melalui bandar gelap atau platform online yang tidak terkontrol. Dengan melegalkan dan mengatur industri ini, pemerintah bisa mengawasi aktivitas perjudian dan mengurangi praktik ilegal yang merugikan masyarakat.

Potensi Menarik Wisatawan Asing

Kasino legal juga dinilai mampu menarik lebih banyak wisatawan internasional. Wisatawan dari negara-negara tetangga seperti Malaysia, Laos, dan Kamboja yang memiliki minat pada perjudian akan menjadikan Thailand sebagai destinasi favorit baru. Ini tentu bisa memperkuat posisi Thailand sebagai pusat hiburan dan pariwisata regional.

Menciptakan Lapangan Kerja Baru

Industri kasino tidak hanya menciptakan pekerjaan langsung di tempat perjudian, tetapi juga membuka peluang kerja di sektor lain seperti hospitality, transportasi, kuliner, dan keamanan. Ini menjadi solusi untuk mengurangi pengangguran, khususnya pasca pandemi.

Pengawasan dan Edukasi yang Lebih Baik

Dengan perjudian yang dilegalkan, pemerintah bisa memberikan edukasi dan perlindungan bagi pemain melalui regulasi yang jelas. Termasuk program untuk mencegah kecanduan judi dan menyediakan layanan rehabilitasi bagi yang membutuhkannya.

Penutup

Legalitas judi dan kasino di Thailand bukan sekadar isu ekonomi, tapi juga sosial dan budaya. Meski menuai pro dan kontra, kebijakan ini memiliki potensi besar untuk mengubah lanskap pariwisata dan ekonomi Thailand secara signifikan. Dengan regulasi yang ketat dan pendekatan yang hati-hati, Thailand bisa memaksimalkan manfaatnya sambil meminimalkan risiko sosial.

Kadobet

Tags:

Trump Rilis Perintah Baru: Make America’s Shower Great Again

Trump Rilis Perintah Baru, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menandatangani perintah eksekutif yang mencabut pembatasan tekanan air pada pancuran. Gedung Putih menyebut langkah ini akan “make America’s showers great again” atau membuat pancuran Amerika kembali hebat.

Trump Rilis Perintah Baru

Mantan Presiden AS, Donald J. Trump, kembali mencuri perhatian publik dengan merilis pernyataan kontroversial bertajuk “Make America’s Shower Great Again.” Dalam perintah terbaru ini, Trump menyuarakan keprihatinannya atas tekanan air rendah pada pancuran (shower) di rumah-rumah warga Amerika dan menyerukan revisi regulasi yang mengatur batas aliran air.

Langkah ini sontak menuai reaksi beragam, mulai dari dukungan para pendukung setia Trump hingga kritik dari pemerhati lingkungan dan organisasi konservasi air.

Apa Isi Perintah “Make America’s Shower Great Again”?

Trump menyatakan bahwa peraturan yang membatasi aliran air pancuran maksimum 2,5 galon per menit (sekitar 9,5 liter) membuat pengalaman mandi jadi kurang nyaman.

“Orang-orang tidak bisa membilas rambut mereka dengan baik, bahkan ketika mandi mereka harus menunggu lama karena airnya terlalu sedikit. Ini bukan soal kemewahan, ini soal kenyamanan dasar,” ujar Trump dalam pidatonya.

Melalui perintah tersebut, Trump mendorong peninjauan ulang standar efisiensi air yang diberlakukan sejak era Presiden Obama, dan meminta regulator untuk mempertimbangkan penggunaan pancuran bertekanan lebih tinggi sebagai pilihan bagi konsumen.

Reaksi Publik dan Dampaknya

Pendukung: Kembali ke Kenyamanan Sehari-Hari

Bagi para pendukung Trump, perintah ini adalah bentuk kepedulian terhadap “keseharian rakyat”. Mereka menyambut baik usulan untuk mengurangi regulasi yang dianggap terlalu mengganggu kenyamanan hidup di rumah.

Pemerhati Lingkungan: Mundur dari Upaya Konservasi

Namun, organisasi lingkungan seperti NRDC (Natural Resources Defense Council) mengkritik keras langkah ini. Mereka menilai bahwa standar efisiensi air yang ada saat ini justru penting untuk mengurangi pemborosan sumber daya alam.

“Meningkatkan aliran air shower bisa membuat konsumsi air melonjak, yang berujung pada pemborosan energi dan air bersih,” ungkap seorang juru bicara.

Konteks Sejarah: Bukan Kali Pertama Trump Soroti Shower

Sebenarnya, ini bukan kali pertama Trump mengangkat isu tekanan air. Pada masa jabatannya sebagai Presiden AS (2016–2020), ia sempat mengusulkan perubahan serupa pada aturan Department of Energy terkait showerhead. Namun, regulasi tersebut akhirnya ditangguhkan saat pemerintahan berganti.

Kini, dengan wacana politik 2024 masih memanas dan Trump tetap aktif di ruang publik, banyak pihak menilai bahwa pernyataan ini juga bagian dari strategi populis untuk menarik simpati rakyat menjelang pemilu.

Q&A Seputar “Make America’s Shower Great Again”

Q: Apakah perintah ini bersifat resmi?

A: Belum tentu mengikat secara hukum. Saat ini, pernyataan tersebut lebih bersifat dorongan politis dan opini publik, meski bisa menjadi tekanan terhadap lembaga regulasi.

Q: Apa dampaknya bagi masyarakat AS?

A: Jika diterapkan, bisa membuat pabrikan alat mandi memproduksi shower dengan tekanan lebih tinggi, yang artinya penggunaan air juga akan meningkat. Ini bisa berdampak pada tagihan air rumah tangga dan konservasi lingkungan.

Q: Apakah negara lain juga memiliki batas tekanan shower?

A: Ya. Banyak negara, termasuk di Uni Eropa dan Australia, menerapkan batas efisiensi air dalam peralatan rumah tangga untuk mendukung program ramah lingkungan.

Kesimpulan

“Make America’s Shower Great Again” mungkin terdengar satir, namun sebenarnya menyentuh dua isu penting: kenyamanan hidup sehari-hari dan pelestarian lingkungan. Apakah ini langkah membela rakyat atau sekadar manuver politik? Waktu yang akan menjawab.

Satu hal pasti, Trump kembali menunjukkan keahliannya dalam mengangkat isu sederhana jadi topik nasional—dan kali ini, soal… pancuran mandi.

 slot qris

 

Inalum Dorong Transformasi Industri Alumnium Nasional Di Forum

Transformasi Industri Alumnium,  Dalam rangka memperkuat posisi di rantai pasok global, PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) berpartisipasi dalam ajang internasional Fastmarkets Bauxite & Alumina Conference di Miami, Amerika Serikat. Di forum ini anggota holding industri pertambangan MIND ID ini memaparkan strategi besar transformasi industri aluminium nasional.

Transformasi Industri Alumnium

PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), perusahaan BUMN yang bergerak di sektor industri aluminium, baru-baru ini memimpin sebuah forum industri yang membahas bagaimana Indonesia dapat memanfaatkan potensi besar dari sektor aluminium untuk mendukung transformasi industri nasional. Dalam forum tersebut, Inalum menegaskan komitmennya untuk mempercepat pengembangan industri aluminium yang berkelanjutan di Indonesia, dengan fokus pada inovasi, teknologi, dan peningkatan daya saing.

Forum yang dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk para pelaku industri, akademisi, serta pemerintah, menjadi platform penting untuk mendiskusikan langkah-langkah strategis dalam memperkuat industri aluminium nasional, yang dianggap sebagai salah satu pilar penting bagi perekonomian Indonesia ke depan.

Pentingnya Transformasi Industri Aluminium Nasional

Industri aluminium di Indonesia memiliki potensi besar untuk berkembang, mengingat besarnya kebutuhan aluminium dalam berbagai sektor, seperti otomotif, konstruksi, elektronik, dan energi. Sebagai negara dengan cadangan bauksit terbesar di dunia, Indonesia memiliki peluang untuk menjadi pemain utama dalam rantai pasokan aluminium global.

Namun, untuk mencapai potensi tersebut, diperlukan transformasi yang mencakup peningkatan kualitas produk, efisiensi produksi, serta adopsi teknologi terbaru yang ramah lingkungan. Inalum, sebagai produsen aluminium terbesar di Indonesia, berperan penting dalam mendorong transformasi ini.

Komitmen Inalum dalam Mendukung Transformasi Industri Aluminium

Sebagai bagian dari upayanya untuk mengubah industri aluminium nasional, Inalum telah meluncurkan beberapa inisiatif strategis, antara lain:

Pengembangan Teknologi dan Inovasi

Inalum terus berinvestasi dalam teknologi canggih yang dapat meningkatkan efisiensi proses produksi aluminium. Salah satu inovasi terbarunya adalah penerapan teknologi hijau dalam proses produksi untuk mengurangi jejak karbon dan meminimalkan dampak lingkungan.

Selain itu, Inalum juga berkolaborasi dengan lembaga riset dan universitas untuk mengembangkan solusi teknologi yang dapat meningkatkan kualitas produk aluminium Indonesia, menjadikannya lebih kompetitif di pasar internasional.

Peningkatan Daya Saing Industri Aluminium

Forum tersebut juga membahas langkah-langkah untuk meningkatkan daya saing industri aluminium nasional di pasar global. Salah satunya adalah melalui diversifikasi produk aluminium yang lebih bernilai tambah, seperti aluminium untuk sektor otomotif dan konstruksi yang memiliki permintaan tinggi.

Inalum juga berfokus pada pengembangan rantai pasokan yang efisien, dengan memperkuat hubungan antara produsen aluminium, supplier bahan baku, serta para pengguna akhir seperti industri otomotif dan elektronik.

Kebijakan dan Regulasi Mendukung

Forum ini juga menyoroti pentingnya kebijakan dan regulasi yang mendukung pengembangan industri aluminium di Indonesia. Inalum mendukung kebijakan pemerintah yang dapat mempermudah akses terhadap bahan baku dan memperbaiki iklim investasi di sektor industri dasar.

Selain itu, Inalum mendorong peningkatan kerjasama antara sektor swasta dan pemerintah untuk menciptakan kebijakan yang berorientasi pada keberlanjutan dan pembangunan industri berbasis ramah lingkungan.

Peran Forum Industri dalam Mempercepat Transformasi

Forum industri yang diselenggarakan oleh Inalum menjadi kesempatan bagi berbagai pihak untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, serta menciptakan solusi inovatif untuk mendorong pertumbuhan industri aluminium di Indonesia. Diskusi yang terjadi di forum ini berfokus pada upaya menciptakan ekosistem industri aluminium yang lebih efisien, berkelanjutan, dan lebih mampu bersaing di pasar global.

Peserta forum menyadari bahwa untuk memperkuat daya saing industri aluminium nasional, dibutuhkan kolaborasi erat antara pemerintah, industri, dan akademisi. Melalui kerjasama ini, diharapkan Indonesia dapat menjadi pusat produksi aluminium terkemuka di Asia Tenggara dan dunia.

Tantangan dan Peluang Industri Aluminium Nasional

Meskipun memiliki potensi besar, industri aluminium Indonesia juga menghadapi sejumlah tantangan. Hal bersangkutan dengan tingginya biaya energi. Kurangnya infrastruktur pendukung, serta fluktuasi harga bahan baku yang memengaruhi kestabilan pasokan dan harga produk. Namun, Inalum melihat tantangan tersebut sebagai peluang untuk berinovasi dan mencari solusi yang lebih efisien.

Di sisi lain, dengan adanya tren global yang mengarah pada penggunaan produk aluminium yang lebih ramah lingkungan. Indonesia memiliki peluang besar untuk memanfaatkan potensi ini, terutama dengan potensi sumber daya alam yang dimilikinya.

Inalum dan Transformasi Industri Nasional

Inalum berkomitmen untuk tidak hanya meningkatkan kapasitas produksi aluminium, tetapi juga berperan dalam transformasi industri yang lebih luas di Indonesia. Melalui upaya tersebut, Inalum berharap dapat mendukung visi pemerintah untuk menjadikan Indonesia. Dalam negara industri yang lebih maju dan berbasis pada teknologi.

Komitmen Inalum dalam mendorong transformasi industri aluminium nasional menunjukkan bahwa perusahaan ini tidak hanya fokus pada keuntungan semata. Namun dalam  keberlanjutan dan pengembangan ekonomi yang lebih luas bagi Indonesia.

Kesimpulan

Forum yang diselenggarakan oleh PT Inalum menunjukkan betapa pentingnya transformasi industri aluminium untuk masa depan perekonomian Indonesia. Dengan mengembangkan teknologi, meningkatkan daya saing, serta memperkuat kebijakan dan regulasi yang mendukung. Inalum berperan besar dalam menjadikan industri aluminium Indonesia lebih kompetitif di pasar global.

Sebagai perusahaan yang memiliki visi jangka panjang. Inalum berkomitmen untuk terus berinovasi. Hal ini dilakukan untuk menjaga keberlanjutan, dan mengembangkan sektor industri di Indonesia.  Pada akhirnya Indonesia dapat menjadi pemain utama dalam industri aluminium dunia.

Bet777

Tags:

Perusahaan Chevron Di Denda Rp 12.32 Triliun

Perusahaan Chevron,  Nasib kurang beruntung dialami oleh perusahaan energi terkemuka di dunia yakni Chevron. Perusahaan tersebut harus membayar ganti rugi lebih dari US$ 744 juta atau sekitar Rp 12,32 triliun (asumsi kurs Rp 16.555/US$) oleh persidangan karena telah merusak sebagian lahan basah pesisir tenggara Louisiana, Amerika Serikat selama bertahun-tahun, mengutip The Guardian Sabtu (5/4/2025).

Perusahaan Chevron

Pemerintah Indonesia resmi menjatuhkan denda sebesar Rp 12,32 triliun kepada perusahaan energi multinasional Chevron atas pelanggaran yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan dan kewajiban pasca-operasi di sektor migas. Denda fantastis ini menjadi sorotan publik, terutama karena menyangkut perusahaan besar yang sudah lama beroperasi di Indonesia.

Menurut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) serta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), denda ini dijatuhkan setelah ditemukan adanya kerusakan lingkungan, serta kegagalan dalam menjalankan tanggung jawab pasca-tambang atau pasca produksi migas di wilayah operasional Chevron, khususnya di kawasan Riau.

Topik Pembahasan:

Latar Belakang Denda kepada Chevron

Denda ini berawal dari hasil audit lingkungan yang dilakukan pemerintah terhadap lokasi bekas kegiatan operasi Chevron. Ditemukan adanya pencemaran tanah dan air, serta belum adanya pemulihan lahan bekas eksplorasi sesuai ketentuan. Chevron dianggap lalai dalam menjalankan tanggung jawabnya, meskipun telah mengakhiri kontrak operasi dengan Indonesia beberapa tahun sebelumnya.

Dampak terhadap Dunia Investasi

Kasus ini memicu diskusi di kalangan investor dan pelaku industri migas. Sebagian menilai ini sebagai bentuk penegakan hukum lingkungan, namun ada juga kekhawatiran bahwa ini bisa menjadi sinyal negatif bagi investor asing. Pemerintah menegaskan bahwa langkah ini bukan untuk menghambat investasi, tetapi untuk menegakkan tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan dan masyarakat.

Tanggung Jawab Lingkungan dalam Industri Migas

Industri migas merupakan sektor strategis, namun juga berisiko tinggi terhadap lingkungan. Oleh karena itu, perusahaan diwajibkan memiliki rencana reklamasi dan pasca-operasi, termasuk dana cadangan untuk pemulihan lingkungan. Chevron dianggap tidak memenuhi seluruh kewajiban tersebut, sehingga pemerintah menempuh jalur hukum.

Q & A Seputar Denda Chevron

Q: Apa alasan utama Chevron dikenai denda sebesar Rp 12,32 triliun?
A: Denda tersebut dijatuhkan karena Chevron dianggap lalai dalam melakukan pemulihan lingkungan (reklamasi) dan pengelolaan limbah pasca-operasi migas, yang berdampak buruk pada ekosistem di sekitar wilayah operasionalnya.

Q: Apakah Chevron akan mengajukan banding?
A: Sampai artikel ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari pihak Chevron terkait banding. Namun, dalam kasus serupa sebelumnya, perusahaan biasanya akan menempuh jalur hukum untuk membantah atau memperkecil jumlah denda.

Q: Apa dampaknya terhadap masyarakat sekitar lokasi operasi Chevron?
A: Masyarakat terdampak dilaporkan mengalami kerusakan lingkungan, penurunan kualitas air tanah, dan gangguan kesehatan. Pemerintah berencana menggunakan dana denda ini (jika berhasil dikumpulkan) untuk pemulihan wilayah dan membantu masyarakat sekitar.

Q: Apakah ini akan memengaruhi kerja sama Indonesia dengan perusahaan asing lainnya?
A: Pemerintah menyatakan bahwa penegakan hukum seperti ini tidak ditujukan untuk menakuti investor, melainkan menegaskan pentingnya tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam investasi jangka panjang.

Kesimpulan

Kasus denda Rp 12,32 triliun kepada Chevron menunjukkan bahwa Indonesia semakin serius dalam menegakkan prinsip keberlanjutan dan tanggung jawab lingkungan. Langkah tegas ini diharapkan menjadi contoh bagi perusahaan lainnya agar lebih patuh terhadap regulasi, khususnya terkait eksploitasi sumber daya alam. Pemerintah juga menegaskan bahwa investasi tetap disambut, asalkan disertai komitmen terhadap lingkungan dan masyarakat.

kadobet

Negara Swedia Terjadi Krisis, Orang Tua Susah Beri Makan Anak

Negara Swedia Terjadi Krisis, Satu dari tiga orang tua tunggal di Swedia dilaporkan tidak mampu menyediakan cukup makanan untuk keluarga mereka. Hal ini terungkap dari survei yang diterbitkan Rabu merujuk ke meningkatnya ketimpangan ekonomi yang paling parah menimpa anak-anak.

Negara Swedia Terjadi Krisis

Negara Swedia Terjadi Krisis , yang selama ini dikenal sebagai negara makmur dengan sistem kesejahteraan yang kuat, kini menghadapi krisis ekonomi yang membuat banyak keluarga kesulitan memenuhi kebutuhan dasar. Bahkan, banyak orang tua di Swedia kini kesulitan memberi makan anak-anak mereka.

Apa yang menyebabkan krisis ini, dan bagaimana dampaknya terhadap masyarakat? Simak ulasan berikut.

Penyebab Krisis Ekonomi di Swedia

Beberapa faktor utama yang menyebabkan kondisi ekonomi Swedia memburuk antara lain:

  • Inflasi yang Tinggi – Harga bahan makanan dan kebutuhan pokok melonjak drastis dalam beberapa tahun terakhir.
  • Suku Bunga Tinggi – Bank sentral Swedia menaikkan suku bunga untuk mengendalikan inflasi, tetapi ini justru memperberat beban keuangan rumah tangga.
  • Lonjakan Biaya Hidup – Harga energi, perumahan, dan transportasi naik, membuat banyak keluarga kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari.
  • Krisis Global – Dampak dari pandemi, konflik geopolitik, dan ketidakstabilan ekonomi dunia semakin memperburuk situasi di Swedia.

Akibatnya, daya beli masyarakat menurun, dan banyak keluarga harus mengurangi pengeluaran, termasuk untuk makanan.

Orang Tua Swedia Kesulitan Memberi Makan Anak

Krisis ini berdampak besar pada keluarga kelas menengah dan bawah. Banyak laporan menyebutkan bahwa orang tua terpaksa mengurangi porsi makan anak-anak mereka karena keterbatasan ekonomi.

  • Laporan dari badan sosial Swedia menunjukkan peningkatan jumlah keluarga yang mengandalkan bantuan makanan dari organisasi amal.
  • Banyak anak di sekolah datang dengan bekal seadanya atau bahkan tanpa makanan sama sekali.
  • Supermarket di Swedia mengalami peningkatan permintaan terhadap makanan murah dan produk diskon.

Kondisi ini menunjukkan bahwa bahkan di negara maju seperti Swedia, kemiskinan dan kelaparan bisa menjadi masalah serius.

Dampak Krisis Terhadap Kehidupan Masyarakat

Krisis ekonomi ini tidak hanya berdampak pada kesejahteraan keluarga, tetapi juga mempengaruhi berbagai aspek kehidupan di Swedia:

  • Kesehatan Anak Terancam – Kurangnya asupan gizi bisa menyebabkan anak-anak mengalami gangguan pertumbuhan dan kesehatan.
  • Meningkatnya Stres di Keluarga – Orang tua yang kesulitan memenuhi kebutuhan anak menghadapi tekanan psikologis yang besar.
  • Ketimpangan Sosial Semakin Melebar – Kesenjangan antara kaya dan miskin semakin terlihat, dengan banyak keluarga yang bergantung pada bantuan sosial.

Jika situasi ini terus berlanjut, generasi mendatang di Swedia bisa menghadapi dampak sosial dan ekonomi yang lebih besar.

Upaya Pemerintah dan Masyarakat Mengatasi Krisis

Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah Swedia dan berbagai organisasi telah mengambil beberapa langkah:

  • Bantuan sosial diperluas – Pemerintah meningkatkan subsidi bagi keluarga berpenghasilan rendah.
  • Program makanan gratis di sekolah – Beberapa kota mulai menawarkan makanan gratis untuk anak-anak di sekolah agar mereka tetap mendapatkan asupan gizi.
  • Organisasi sosial memberikan bantuan pangan – Lembaga amal dan komunitas lokal membantu menyediakan makanan bagi keluarga yang membutuhkan.

Namun, banyak pihak berpendapat bahwa kebijakan ini masih belum cukup untuk mengatasi akar permasalahan krisis ekonomi di Swedia.

Apakah Swedia Bisa Pulih dari Krisis Ini?

Meskipun Swedia sedang mengalami krisis, negara ini masih memiliki sistem ekonomi dan sosial yang cukup kuat. Jika kebijakan yang tepat diterapkan, kondisi ekonomi diharapkan bisa kembali stabil dalam beberapa tahun ke depan. Namun, untuk sementara waktu, banyak keluarga di Swedia harus berjuang lebih keras untuk bertahan hidup.

slot gacor

Tags:

Ekonom Sarankan Pembiayaan Kredit Bank Emas Minimum 50% Buat UMKM

Emas batangan. (AP Photo)

Ekonom Sarankan Pembiayaan Layanan bisnis bank emas atau bullion service pertama di RI sudah diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto sejak akhir Februari 2025 lalu. Pegadaian dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) sudah resmi memperoleh izin untuk usaha bullion tersebut.

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Abdul Hakam Naja menyarankan untuk pembiayaan kredit melalui bank emas harus memiliki porsi 50% untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).

Hal ini mempertimbangkan bahwa UMKM adalah salah satu sektor penyerap tenaga kerja terbesar di Indonesia

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Januari 2025, jumlah angkatan kerja di RI yang berusia 15 tahun ke atas ada sebanyak 149,3 juta jiwa. Adapun sekitar 97%-nya atau sekitar 144 juta menurut data Kemenko Perekonomian, diserap oleh UMKM.

Kendati demikian, berdasarkan data statistik perbankan syariah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Desember 2024, pembiayaan UMKM dari Pembiayaan Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah hanya sebesar 16,64%.

Sementara untuk seluruh bank umum baik konvensional maupun syariah hanya mencapai 19,2%.

Pendapat Ketua Dewan Keuangan

“Padahal tenaga kerjanya 97%.Kemudian kontribusi terhadap PDB-nya 60%. Jumlah usahanya 64 juta. Maka, saya mengusulkan pastinya pembiayaan dan kredit pada bank emas itu minimum 50%. Separuh. Itu minimum untuk UMKM,” ujar Abdul dalam paparannya, Jumat (21/3/2025).

Ia pun menekankan bahwa bank emas juga harus berperan dalam pembinaan serta pendampingan UMKM agar dapat naik kelas dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara luas.

“Mesti bank-bank melakukan pembinaan, pelatihan,pendampingan pada aspek tata kelola, pemasaran. Manajemen bisnis, digitalisasi, agar UMKM bisa naik kelas dan mudah (11:36) meningkatkan pemerataan kesehatan masyarakat secara umum, secara luas, ujarnya.

Abdul pun menyoroti Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) yang mengatur transaksi pembiayaan emas sebesar 500 gram atau sekitar Rp 750. Menurutnya, batas pembiayaan emas harus diturunkan menjadi minimal 50 gram atau Rp75 juta. Dengan demikian pelaku usaha mikro dan kecil dapat dengan mudah mengakses pembiayaan tersebut.

“Begitu pula pada perdagangan, karena di peraturan Pasal 12 Ayat 3, itu juga 50 gram. Saya usulkan itu cukup 10 gram saja,” ujarnya.

Togel Macau

Konsumsi BBM Pertalite Diramal Naik 11,7% Selama Musim Mudik Lebaran

Sejumlah kendaraan antre untuk mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi di SPBU kawasan Jakarta, Rabu (1/3/2023). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Konsumsi Bahan bakar minyak (BBM) jenis bensin Pertalite (RON 90) diramal naik 11,7% selama musim mudik Idulfitri 2025. Hal itu diungkapkan langsung oleh Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati.

Erika mengatakan, peningkatan konsumsi BBM tersebut dipengaruhi momentum perayaan Lebaran. Pasalnya, mobilitas masyarakat mengalami peningkatan selama periode mudik Lebaran tersebut.

Melihat kondisi tersebut, BPH Migas dan Pertamina telah menyiapkan 125 terminal BBM, 7.746 SPBU dan 70 DPPU, serta menyiagakan fasilitas tambahan di wilayah-wilayah dengan permintaan yang tinggi.

“Secara umum kondisi ketahanan stok BBM aman, baik gasoline, gas oil, kerosin maupun avtur dengan ketahanan stok dijaga pada kisaran rata-rata 19 sampai 21 hari,” ungkap Erika dalam Konferensi Pers Pembukaan Posko Nasional Sektor ESDM Periode Ramadan dan Hari Raya Idulfitri Tahun 2025, di Jakarta, Senin (17/3/2025).

Di sisi lain, BPH Migas turut memproyeksikan konsumsi BBM jenis Pertamax naik 11,2% pada periode musim mudik Lebaran 2025. Sedangkan, untuk konsumsi biosolar sendiri diprediksi turun 16,2% seiring adanya pembatasan angkutan umum untuk logistik. Adapun potensi kenaikan konsumsi harian avtur sebesar 7,3% dibandingkan dengan konsumsi pada kondisi normal.

Sebagai informasi, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Yuliot Tanjung secara resmi membuka Posko Nasional Sektor ESDM Periode Ramadan dan Hari Raya Idulfitri Tahun 2025. Prosesi pembukaan ini dilakukan di Gedung BPH Migas, Jakarta Selatan pada 17 Maret 2025.

Keberadaan Posko ini sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM dalam rangka Koordinasi Pengawasan, Penyediaan, dan Pendistribusian BBM, gas, LPG, hingga listrik, serta Antisipasi Kebencanaan Geologi untuk mengamankan Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah tahun 2025. Posko ini dilaksanakan mulai hari ini 17 Maret 2025 hingga 11 April 2025 dan bertempat di Gedung BPH Migas, Jakarta.

Slot Deposit Dana

RI Punya BBM Baru B40, Segini Harga Non Subsidinya

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), memastikan penerapan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar dengan campuran bahan bakar nabati biodiesel berbasis minyak sawit sebesar 40% atau B40 mulai berlaku per 1 Januari 2025. Program ini diharapkan dapat mengurangi emisi dan juga impor solar.

Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Dirjen EBTKE) Eniya Listiani Dewi mengatakan bahwa mandatori bahan bakar minyak (BBM) jenis solar dengan campuran bahan bakar nabati biodiesel berbasis minyak sawit sebesar 40% atau B40 mulai berlaku 1 Januari 2025.

Menurut dia, kebijakan ini telah ditetapkan melalui Keputusan Menteri ESDM Nomor 341 Tahun 2024 dan berlaku untuk semua sektor. Baik itu yang Public Service Obligation (PSO) maupun non-PSO.

Adapun, dengan diberlakukannya kebijakan B40, kuota biodiesel pada 2025 naik menjadi 15,6 juta kilo liter (kl). Dari kuota itu pemerintah bakal mengalokasikan 7,55 juta KL untuk PSO dan sisanya kepada Non-PSO.

“Nah dari sini kalau untuk yang non-PSO kan dibebankan kepada konsumen saat ini kalau yang non-PSO harganya itu sudah sekitar Rp 13 ribuan. Rp 13 ribuan nanti bertambah sekitar antara Rp 1.500-2.000,” kata Eniya dalam acara Energy Corner CNBC Indonesia, Selasa (7/1/2025).

Lebih lanjut, Eniya menjelaskan meskipun dibebankan kepada konsumen, pemerintah memastikan bahwa kebijakan ini tidak akan mempengaruhi inflasi. Hal tersebut berdasarkan studi yang sudah dilakukan sebelum kebijakan ini diberlakukan.

“Ini kita sebelum kita melakukan mandatori kemarin studinya sudah selesai dan dalam kajian kita melihat bahwa tidak mempengaruhi inflasi,” ujarnya.

Sebagaimana diketahui, pada tahun 2025, pemerintah menetapkan alokasi B40 sebanyak 15,6 juta kiloliter (kl) biodiesel dengan rincian, 7,55 juta kl diperuntukkan bagi Public Service Obligation atau PSO. Sementara 8,07 juta kl dialokasikan untuk non-PSO.

seancorcoranart.com

Tabungan Warga RI Mulai Naik Tapi Malah Bikin Deg-degan

Bank Indonesia (BI) yang menunjukkan porsi tabungan masyarakat mengalami kenaikan pada akhir 2024.

BI pada hari ini, Kamis (9/1/2025) merilis survei konsumen pada Desember 2024 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Direktur Eksekutif dan Kepala Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso mengatakan hal ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Desember 2024 yang tercatat sebesar 127,7, lebih tinggi dibandingkan dengan indeks pada bulan sebelumnya sebesar 125,9.

“Meningkatnya keyakinan konsumen pada Desember 2024 didukung oleh Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) yang masing-masing tercatat sebesar 116,0 dan 139,5, lebih tinggi dibandingkan dengan indeks bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 113,5 dan 138,3,” papar Denny, dalam pernyataan resmi, Kamis (9/1/2025).

Jumlah tabungan masyarakat tampak mengalami peningkatan belakangan ini. Hal ini menunjukkan bahwa peristiwa ‘makan tabungan’ (Mantab) mulai berkurang di Indonesia sejak November 2024 atau dalam dua bulan terakhir.

Berdasarkan perkembangan proporsi pengeluaran responden terkhusus pada Desember 2024, porsi tabungan mengalami peningkatan sebesar 0,4 poin persentase dari 15,1 ke 15,5 sementara porsi konsumsi mengalami penurunan sebesar 0,3 poin persentase menjadi 74,1 dan porsi cicilan pinjaman relatif stagnan di 10,5%.

Kendati terpantau mengalami kenaikan dalam hal proporsi tabungan pada akhir 2024, namun jika dibandingkan awal tahun tepatnya Januari, proporsi tabungan mengalami penurunan yang cukup dalam yakni dari 16,2% menjadi 15,5%.

Bahkan jika dilakukan rata-rata pun, proporsi tabungan masyarakat Indonesia dari Januari-Desember 2024 berada di angka 15,98% yang berarti masih lebih tinggi angka rata-rata tersebut dibandingkan posisi porsi tabungan pada Desember 2024.

Alhasil dapat dikatakan bahwa kondisi proporsi tabungan masyarakat Indonesia pada dasarnya masih belum tergolong baik atau dengan kata lain momen ‘Mantab’ masih terjadi.

seancorcoranart.com